Perbandingan Metode Gauss, Gauss Jordan, Iterasi Jacobi dan Gauss Seidel untuk Mendapatkan Arus pada Rangkaian Listrik

Main Article Content

Miftahul Fikri

Abstract

Pada rangkaian listrik mendapatkan suatu nilai arus merupakan hal yang penting. Sebagai langkah awal dalam menyelesaikan masalah rangkaian listrik untuk mendapatkan nilai arus digunakan Hukum Ohm serta Hukum Kirchoff arus dan Hukum Khirchoff tegangan. Kemudian, diubah ke dalam bentuk Sistem Persamaan Linier (SPL) dan menggunakan metode numerik untuk dihitung. Tujuan penelitian ini menggunakan persamaan dari rangkaian listrik 5-loop dengan 5 persamaan linier simultan matriks ordo 5x5, yang seluruh persamaanya tersebut akan diselesaikan khususnya menggunakan beberapa metode yang ada pada penelitian ini untuk menentukan nilai arus paling akurat dan error paling kecil. Digunakan sebanyak empat metode pada penelitian ini diantaranya metode Gauss, metode Gauss Jordan, metode iterasi Jacobi dan metode iterasi Gauss Seidel. Berdasarkan hasil error masing-masing metode pada penelitian ini menggunakan Root Mean Square Error (RMSE) didapat error pada metode Gauss sebesar 0,02473, error Gauss Jordan 0,02473, error iterasi Jacobi 0,00099 dan error Gauss Seidel 0,00153. Dapat dinyatakan dari perbandingan tersebut bahwa metode iterasi Jacobi adalah metode yang paling akurat dengan hasil error terkecil dibandingkan dengan rata-rata error pada metode lain. Sehingga, dalam menyelesaikan permasalahan nilai arus yang paling efisien ialah menggunakan metode iterasi Jacobi karena akurasinya yang lebih unggul dibandingkan dengan beberapa metode numerik yang digunakan  pada penelitian ini.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
Fikri, M. (2024). Perbandingan Metode Gauss, Gauss Jordan, Iterasi Jacobi dan Gauss Seidel untuk Mendapatkan Arus pada Rangkaian Listrik. ENERGI & KELISTRIKAN, 16(1). Retrieved from https://jurnalitpln.id/energi/article/view/2506
Section
Articles